Jatuh cinta,
Awal pertemuan kita memang tidak ada yang istimewa. Namun, sejak pertama aku melihatmu
aku sudah tertarik padamu. Pertama aku pikir ini hanya rasa kagum saja. Tapi ternyata aku salah, Aku mencintaimu dengan sadar.
Aku mulai mendekatimu, itu hal terbodoh yang pernah aku lakukan. Sebenarnya aku sangat malu. Tapi kucoba untuk memberanikan diri. Teman-teman juga sudah tahu tentang perasaanku terhadapmu. Namun, kamu hanya diam dan bersikap biasa saja terhadapku.
Kita sering jalan bersama-sama, makan bersama, masak-masak bersama, ke pantai bersama, karaoke bersama, main timezone bersama. Sudah banyak hal-hal yang kita lakukan bersama dan mungkin aku tidak akan melupakannya.
Minggu kemarin, kita jalan bersama ke tempat peninggalan sejarah kemudian ke pantai. Bagiku itu juga biasa saja, kita juga sering melakukan kegiatan seperti itu sebelumnya. Namun setelah pulang sehabis kita jalan-jalan, aku merasa ada sesuatu yang berbeda untuk kedua kalinya, aku rasa aku mencintaimu lagi. Aku teringat apa yang telah kita lakukan di sana, tanpa kita sadari kita bahkan terlihat seperti orang yang memiliki hubungan khusus. Kamu memegang tanganku, kamu menggendongku.
Dan pada malam itu aku memimpikanmu, kau tahu? Aku memimpikanmu! Dalam mimpiku kau menyatakan bahwa kau juga mencintaiku. Dan aku menangis karena bahagianya. Aku terbangun, ternyata aku hanya mimpi, jika aku sadar dalam alam mimpi lebih baik aku tidak usah bermimpi seperti itu. Terlalu menyakitkan, karena kenyataan tak begitu.
Sampai hari ini rasa itu masih sama, bahkan lebih parah lagi. Aku mencintaimu dan aku masih mencintaimu. Aku tak menginginkan hal ini. Karena aku tau pada akhirnya cinta hanya bertepuk sebelah tangan. Setiap hari aku bahkan bertemu denganmu, bagiku itu adalah hal yang menyenangkan serta menyakitkan.
Melalui surat ini aku beritahukan perasaanku kepadamu, aku hanya mencintaimu. Percayalah,
karena aku tidak akan berbohong tentang perasaan. Aku tidak bisa mengungkapkan padamu secara langsung, karena aku takut menerima kenyataan pahit. Aku juga berharap kamu juga mengungkapkan perasaanmu padaku. Apapun itu, aku ingin dengar langsung darimu.
Semoga kamu dapat membacanya
Ica
sumber : https://www.fimela.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar